tiket konser |
Lagi-lagi aku harus berterima kasih kepada Tukang Jalan yang memberiku kesempatan menyaksikan konser ini. Percaya atau tidak, seumur-umur baru sekali ini aku nonton konser, setelah gagal nonton konser Westlife belasan tahun yang lalu. Dan aku harus berbangga hati karena konser ini tidak main-main, dan bukan sekedar hiburan semata, seperti konser Suju, atau konser Shahkhuh Khan yang digelar beberapa hari yang lalu. Konser yang membawa kita untuk lebih mencintai dan bangga akan negeri kita ini diberi judul Konser Keajaiban Indonesia - The Real Wonder of The World - The Great Indonesian Songbook, Sound from The East. Judulnya panjang banget ya? Tapi kita singkat saja menjadi konser The Real WOW (wonder of the world).
Walaupun tidak bersifat komersil, konser yang didukung oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan Badan Promosi Pariwisata Indonesia (BPPI), serta digarap oleh Marketeers ini, tetap menampilkan musisi-musisi ternama. Di antaranya ada Glenn Fredly, Bob Tutupoly, Lea Simanjuntak, Barry Likumahuwa Project, Igo Idol, Jemima, BoyzIIBoys, Ivan Nestorman, Oele Pattiselano, Albert Fakdawer. Dan diiringi oleh musik orkestra yang didatangkan langsung dari tanah Maluku yaitu Molucca Bamboo Wind Orchestra.
musisi pendukung |
Sebelum pertunjukan musik dimulai, acara ini dibuka dengan beberapa sambutan dari para pejabat penting. Dilanjutkan dengan pemberian beberapa penghargaan diantaranya penganugerahan YWN (Youth-Women-Natizen) 50 creative tourism ambassadors. Salah satu wakil yang diminta maju keatas panggung adalah Daniel Mananta, sebagai penggagas DAMN! I Love Indonesia.. ('n damn! I love him..hahaha :P). Daniel sempat mengungkapkan janjinya untuk Indonesia yaitu "Saya ingin generasi muda Indonesia bangga memakai baju dengan model dan motif corak Indonesia, dibandingkan memakai baju-baju ala Korea". Kontan kata-katanya tersebut mengundang decak kagum dan tepuk tangan para penonton yang sebagian besar memang masih muda-muda.
Kini masuk ke acara inti yaitu konser musik. Sesuai dengan namanya The Great Indonesian Songbook Sound From The East, maka musik dan lagu yang ditampilkan sebagian besar adalah dari daerah Indonesia bagian timur, seperti Maluku, Flores, Papua dan sekitarnya. Dan ternyata musik dan lagu dari timur ini memang luar biasa. Seperti Molucca Bamboo Wind Orchestra yang seumur hidup baru aku dengar saat itu. Selama ini yang aku tahu musik dari bambu itu hanya angklung, tapi ternyata Maluku juga punya. Dan aku harus bilang WOW! dengan pertunjukan orkestra bambu ini. Luar biasa kereeen!! Lebih indah dari orkestranya Chiaki Senpai dalam drama Jepang Nodame Cantabile. Aku harus setuju bahwa orkestra bambu ini merupakan salah satu keajaiban indonesia. Dan lebih hebatnya lagi orkestra ini menggabungkan sekitar 180 musisi dengan latar belakang, mata pencaharian, dan agama yang berbeda, serta usia yang berbeda-beda pula, dari usia 7 tahun s.d 70 tahun. Sekali lagi WOW! untuk Molucca Bamboo Wind Orchestra. Aku bangga bisa menyaksikan pertunjukan mereka malam itu.
Glenn Fredly, dkk |
Indonesia memang indah dan menyimpan banyak keajaiban. Kalau kita tidak mencintai Indonesia, sungguh keterlaluan! Seperti lirik lagu yang dibawakan oleh Ivan Nestorman, seorang musisi dari Flores, "Baik tidak baik.. Indonesia lebih baik.. Biar apa kata orang.. aku cinta Indonesia". I love Indonesia, dan semoga tahun depan aku bisa menyaksikan konser seperti ini lagi ^^
No comments:
Post a Comment